Review Hard Disk Seagate FireCuda 2TB: Solid State Hard Drive untuk Semua

Kesimpulan
Sebuah hard disk memang memiliki kapasitas yang lebih besar dibandingkan dengan SSD. Dengan kapasitas tersebut, tentu saja harganya akan jauh lebih murah dari SSD. Sayang memang, kinerja keduanya bagaikan langit dan bumi, sehingga HDD tidak cocok untuk dijadikan drive sistem (sebenarnya). Oleh karenanya, para perusahaan hard disk seperti Seagate mengeluarkan SSHD sebagai jembatan antara HDD dengan SSD.
Walau kinerjanya masih sangat jauh dari SSD, sebuah SSHD mampu meningkatkan kinerja sistem menjadi lebih baik. Tidak hanya itu, kinerja transfer data pun menjadi lebih baik, terlebih untuk file-file kecil, seperti file DLL dan lain sebagainya. Hal ini tentu saja dapat meningkatkan kecepatan loading dari software yang terinstal pada sistem operasi. Namun, kinerja tersebut baru bisa dirasakan saat melakukan loading kedua dan seterusnya.
Harga tentu menjadi perhatian para pengguna. Hard disk yang satu ini dijual dengan harga Rp. 1.850.000, berbeda hampir Rp. 800.000 dengan Seagate Barracuda yang memiliki kapasitas sama. Dengan harga tersebut, memang pengguna dapat membeli sebuah HDD+SSD dengan kapasitas 60 GB sehingga memiliki performa yang lebih baik. Akan tetapi, bagi Anda yang sudah tidak lagi memiliki slot SATA pada motherboard (yeah, right), bisa memilih hard disk yang satu ini.
Untuk para pemilik komputer lama, serta mereka yang memiliki alasan untuk tidak menggunakan lebih dari satu drive, tentu saja Seagate FireCuda bisa menjadi pilihan. Sayangnya, sebentar lagi Intel Optane akan masuk ke pasar Indonesia sehingga membuat SSHD akan menjadi kurang menarik.
Kelebihan:
+ Kinerja lebih baik
+ Adem
+ Cache besar
+ Lebih hemat energi dari solusi SSD+HDD
Kekurangan:
– Dengan harga yang ditawarkan, membuat solusi SSD+HDD lebih menarik
– Harga lebih mahal dari HDD biasa
<<Halaman Sebelumnya: Pengujian Halaman Depan>>